KTM Akui Sering Terganggu Dengan Performa Bradley Smith

Pembalap Tim KTM, Bradley Smith, telah menerima banyak kritikan dari tim perihal performanya yang kurang meyakinkan sejak musim lalu dan saat ini di MotoGP. Dua musim berlalu bersama KTM, pembalap berpaspor itu masih belum menunjukkan kemampuan terbaiknya.
Pada 2017, Smith harus puas finis di posisi 21 pada klasemen akhir dengan raihan 29 poin. Sementara pada musim ini, raihannya masih belum menonjol kala balapan di seri pertama di Sirkuit Losail, Qatar, ia harus puas finis di tempat ke-18.

 Pokernusa.com Adalah Agen Poker Online Terpercaya Yang Menyediakan Berbagai Jenis Permainan Judi Online

Tentu hasil ini membuat sebagian staff KTM sedikit geram, tidak terkecuali Direktur Motorsport KTM yakni Pit Beirer. Meski begitu, Beirer tetap mengpresasi sang pembalap yang dinilai telah memiliki kontribusi banyak kepada KTM dalam mengembangkan performa motor MotoGP. Namun dari segi prestasi, Smith belum mampu menunjukkan kualitasnya sebagai pembalap yang terbaik. Tapi ia percaya bahwa rekan setim Pol Espargaro itu akan berbicara banyak pada musim ini.
“Bradley mengendarai lap Qatar tercepat kami sejauh ini dengan 1 menit 55 detik dalam tiga tes. Terlepas dari semua kritik terhadapnya, dia selalu berkontribusi untuk membuat proyek kami maju,” ungkap Beirer, mengutip dari Speedweek, Rabu (28/3/2018).
  “Saya tidak akan meninggalkan Bradley. Kadang-kadang dia mengganggu saya karena dia hanya melewati lintasan tapi tidak mendapat hasil apa pun selama tes. Kata-katanya kurang berat ketika dia mengemudi terlalu lambat, maka pada akhirnya para teknisi akan kagum ketika di masih memiliki waktu lap yang baik,” tambahnya.

 Daftar dan Bergabung Untuk Ambil Bonus dan Promo Harian Hanya Bersama Kami Pokernusa.me Bandar Judi Online Terbaik di Asia

“Kami tahu persis bahwa dia dapat melakukan lebih banyak. Kami akan sering merasa lebih mudah jika dia mengeluarkan kemampuan lebih banyak dalam tes dan latihan,” lanjutnya.
Sementara ketika ditanya mengenai masa depan Smith, Beirer mengaku belum membicarakannya secara pasti. Namun, yang pasti ia akan membicarakan hal ini dengan CEO KTM yakni Stefan Pierer.
“Kami saat ini memiliki dua pembalap yang baik di tim pabrik MotoGP. Kami menantikan balapan selanjutnya. Saya memiliki hubungan yang sangat dekat dengan Stefan Pierer, kami sangat cocok. Kami juga akan memilih bersama siapa pembalap masa depan,” tutupnya.

agen poker online, Agen Judi Online, Seputar Poker Online, Bandar Ceme, Casino Online, Taruhan Online, Judi Online, Tips Poker, Link Alternatif Judi Online